waktu di mulai,

ketika senyuman terbalut oleh pelangi di pagi hari,
serasa kembali semangat yang hilang,
hati menjadi kosong tanpa beban.

mata ku berbinar ketika untaian bercak warna pelangi memenuhi langit ku,
indah karya sang illahi,
membuat naluri ku memuji.

izinkan aku tuk menjaga pelangi ku,
takkan rusak warnanya walau mata ku selalu menyentuh pesonanya,
percayakan pada ku,
warnanya takkan pudar,
senyumnya takkan memutih larut dalam awan,
yakinlah....

di pelupuk rona senja,
bercak perusak mengganggu warna pelangi milikku,
warna indahnya direnggut,
seperti hilang nyawa sang pelangi pagi,
ku lihat tajam ke arahnya,
hitam dan hanya kelam.

jiwa ku berteriak,
"jangan singkirkan pelangi ku"
hati ku bergumam lirih,
"hentikan warna gelap mu"
aku tak ingin diselimuti gelap,
hari ku belum berakhir.

pelangi ku semakin menjauh,
warnanya berangsur hilang,
mestinya aku tau,
bahwa pelangi pasti akan menangis,
ketika pesonanya hanya sesaat...